Emulsi merupakan sistem koloid antara dua jenis cairan yang tidak bisa bercampur. Jenis emulsi dibedakan berdasarkan fasa terdispersinya, dalam oily water, fasa terdispersinya adalah minyak sehingga emulsi pada oily water adalah emulsi minyak dalam air.
Seperti yang sudah dijelaskan pada artikel Pengolahan Oily Water Menggunakan Oil Separator bahwa oily water yang mengandung emulsi tidak dapat dipisahkan hanya dengan menggunakan pemisahan dengan prinsip gravitasi, meskipun dibantu dengan penggunaan media seperti coalescer. Sebenarnya, emulsi dapat dipisahkan secara gravitasi namun settling time yang dibutuhkan sangat lama sehingga proses pemisahan dinilai tidak efektif, maka dibutuhkan cara lain untuk memisahkan emulsi minyak tersebut.
Ada banyak cara untuk memisahkan emulsi, diantaranya dengan penambahan panas seperti pada penggunaan heater treater dan memecah emulsi dengan injeksi kimia demulsifier.
Secara singkat, penambahan demulsifier merupakan proses pemisahan secara kimia karena demulsifier sendiri merupakan bahan kimia yang yang digunakan untuk memecah emulsi menjadi dua fasa, yaitu dalam kasus ini adalah minyak dan air.
Prinsip kerja demulsifier adalah menurunkan tegangan permukaan/interface sistem minyak-air sehingga partikel-partikel kecil minyak/air akan menyatu menjadi ukuran yang lebih besar.
Demulsifier biasanya berbahan dasar bahan-bahan kimia sebagai berikut:
- Acid catalyzed phenol-formaldehyde resins
- Base catalyzed phenol-formaldehyde resins
- Epoxy resins
- Polyethyleneimines
- Polyamines
- Di-epoxides
- Polyols
- Dendrimer